Minggu, 15 Agustus 2010

Wisata Religi Wali

PERJALANAN WISATA RELIGI WALI 5 | Minggu, 28 Februari 2010
Wali 5, adalah
MUSEUM SUNAN DRAJAT, Ds. Drajat, Kec. Paciran, Kab. Lamongan, Jatim.



















Pintu Masuk Makam Sunan Gresik (Maulana Malik Ibrahim)

















Masjid di Kompleks Makam Sunan Drajat (Paciran, Lamongan)



















Masjid Sunan Ampel Surabaya


















Kampung Tua di sekitar Makam Sunan Ampel




















Gentong air di kompleks Makam Sunan Ampel (banyak diperebutkan airnya oleh warga)

Sabtu, 07 Agustus 2010

Djuyoto Memprediksi Tahun 2015 Indonesia Pecah. Beragam reaksi dan tanggapan muncul ketika wacana tentang masa depan Indonesia, yang juga dijadikan judul buku oleh Djuyoto Suntani, itu muncul dalam acara Dialog Kebangsaan berjudul Indonesia: Kemarin, Kini dan Esok sekaligus peluncuran buku tersebut. Komentar bernada pesimis, optimis, hingga rasa tidak percaya silih berganti diberikan oleh berbagai pihak yang hadir di Gedung Aneka Bhakti Departemen Sosial kemarin. Mungkinkah Indonesia benar-benar akan ‘pecah’ pada tahun 2015?

Djuyoto Suntani, sang penulis buku, menyatakan dalam bukunya paling tidak ada tujuh faktor utama yang akan menyebabkan Indonesia “pecah” menjadi 17 kepingan negeri-negeri kecil di tahun 2015. Kepingan negeri-negeri kecil itu sendiri menurutnya didirikan berdasarkan atas:
1. Kepentingan rimordial (kesamaan etnis),
2. Ikatan ekonomis (kepentingan bisnis),
3. Ikatan kultur (kesamaan budaya),
4. Ikatan ideologis (kepentingan politik), dan
5. Ikatan regilius (membangun negara berdasar agama).

Penyebab pertama adalah siklus tujuh abad atau 70 tahun. Dalam bukunya ia menuliskan;
“Seperti kita ketahui, semua yang terjadi di alam ini mengikuti suatu siklus tertentu. Eksistensi suatu bangsa dan negara juga termasuk dalam suatu siklus yang berjalan sesuai dengan ketentuan hukum alam. Dia mengambil contoh Kerajaan Sriwijaya yang berkuasa pada abad 6-7 M di mana waktu itu rakyat di kawasan Nusantara bersatu di bawah kepemimpinannya. Memasuki usia ke-70 tahun kerajaan itu mulai buyar dan muncul banyak kerajaan kecil yang mandiri berdaulat. Alhasil, di awal abad ke-9 nama Kerajaan Sriwijaya hanya tinggal sejarah. Tujuh abad kemudian (abad 13-14 M) lahir Kerajaan Majapahit di Trowulan, Jawa Timur sekarang. Kerajaan besar itu berhasil menyatukan kembali penduduk Nusantara. Namun, kerajaan ini pun bernasib sama dengan Sriwijaya. Memasuki usia ke-70 pengaruhnya mulai hilang dan bermunculanlah kerajaan-kerajaan kecil di Nusantara. Nama Majapahit pun hilang ditelan bumi. Tujuh abad pasca-jatuhnya Majapahit, di tahun 1945 (abad 20) rakyat Nusantara kembali bersatu dalam suatu ikatan negara bangsa bernama Republik Indonesia (abad 20-21). Tahun 2015 akan bertepatan RI merayakan HUT-nya yang ke-70″.

Dia pun menyatakan,
“Selama ini saya selalu optimis, tapi melihat perkembangan di lapangan, apa yang terjadi pada sesama anak bangsa, sungguh mengenaskan. Irama perpolitikan nasional dewasa ini mengisyaratkan hitungan siklus bersatu dan bubar dalam tujuh abad, 70 tahun tampaknya kembali terulang. Berbagai fenomena alam yang menguat ke arah bukti kebenaran siklus sudah banyak kita saksikan. Pertengkaran sesama anak bangsa, terutama elite politik, tidak kunjung selesai, tulis Djuyoto. Penyebab kedua, Indonesia telah kehilangan figur pemersatu bangsa. Setelah Ir Soekarno dan HM Soeharto, tidak ada tokoh nasional yang benar-benar bisa mempersatukan bangsa ini. Masing-masing anak bangsa selalu merasa paling hebat, paling mampu, paling pintar, dan paling benar sendiri. Para tokoh nasional yang memimpin negeri ini belum menunjukkan berbagai sosok negarawan karena dalam memimpin lebih mengutamakan kepentingan politik golongan/kelompok daripada kepentingan bangsa (rakyat) secara luas. Kehilangan figur tokoh pemersatu adalah ancaman paling signifikan yang membawa negeri ini ke jurang perpecahan”. Katanya tegas.

Pertengkaran sesama anak bangsa yang sama-sama merasa jago dan hebat, masing-masing punya kendaraan partai, punya jaringan internasional, punya dana/uang mandiri, punya akses, merasa punya kemampuan jadi Presiden; merupakan penyebab ketiga Indonesia akan pecah berkeping-keping menjadi negara-negara kecil. Masing-masing tokoh ingin menjadi nomor satu di suatu negara. Fenomena ini sudah menguat sejak era reformasi yang dimulai dengan diterapkannya UU Otonomi Daerah.

Salah satu penyebab Indonesia akan pecah di tahun 2015 karena adanya konspirasi global. Ada grand strategy global untuk menghancurkankeutuhan Indonesia. Ada skenario tingkat tinggi yang ingin menghancurkan Indonesia atau bahkan menghilangkan nama Indonesia sebagai negara bangsa, tegasnya. Konspirasi global ini, Djuyoto Suntani melihat, terus bergerak dan bekerja secara cerdas dengan menggunakan kekuatan canggih melalui penetrasi budaya, penyesatan opini, arus investasi, berbagai tema kampanye indah seperti demokratisasi, hak asasi manusia, kesetaraan gender, modernisasi, kebebasan pers, kemakmuran, kesejahteraan, sampai pada mimpi-mimpi indah lewat bisnis obat-obatan terlarang dengan segmen generasi muda.

Penyebab utama kelima Indonesia akan”‘pecah” dalam penilaiannya adalah faktor nama. Apa yang salah dengan nama? Ternyata, nama Indonesia sesungguhnya berasal dari warisan kolonial Belanda yakni East-India atau India Timur alias Hindia Belanda. Kalangan tokoh politik Belanda tingkat atas malah sering menyebut Indonesia dengan singkatan: In-corporate Do/e-Netherland in-Asia atau kalau diartikan secara bebas nama Indonesia sama dengan singkatan Perusahaan Belanda yang berada di Asia. Pemberian nama Indonesia oleh Belanda memang memiliki agenda politik tersembunyi sebab Belanda tidak rela Indonesia menjadi bangsa dan negara yang besar. Nama orisinil kawasan negeri ini yang benar adalah Nusantara, yang berasal dari kata Bahasa Sansekerta Nusa (pulau) dan Antara. Artinya, negara yang terletak di antara pulau-pulau terbesar dan terbanyak di dunia sebab negara kita merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. Bila para anak bangsa tahun 2015 mampu menyelamatkan keutuhan negeri ini sebagai satu bangsa, salah satu opsi adalah dengan penggantian nama dari Indonesia menjadi Nusantara. Nama Nusantara lebih relevan, orisinil, berasal dari jiwa bumi sendiri dan lebih membawa keberuntungan, pesan Djuyoto. Namun, karena perpecahan sudah di ujung tanduk, salah satu agenda dalam membangun komitmen baru sebagai bangsa dalam pandangannya adalah dengan cara (perlu direnungkan) mengganti nama Indonesia menjadi Nusantara. Karena, nama memiliki arti serta memberi berkah tersendiri. Tidak hanya nama Indonesia yang bisa menjadi penyebab negeri ini pecah, nama Jakarta pun ternyata ikut berpengaruh terhadap keutuhan republik ini.

Nama Jakarta, Djuyoto mengungkapkan, memiliki konotasi negatif bagi sebagian besar masyarakat. Bila kita ingin menyelamatkan Indonesia dari ancaman perpecahan serta punya komitmen bersama untuk membawa negara ini menjadi negara besar yang dihormati dunia internasional, maka nama ibukota negara seyogianya dikembalikan kepada nama awalnya yaitu Jayakarta. Nama Jayakarta lebih tepat sebagai roh spirit Ke-Jaya-an Ibukota negara daripada nama Jakarta, sarannya.

Penyebab terakhir pecahnya Indonesia adalah gonjang ganjing pemilihan Presiden tahun 2014. Dia menyatakan dalam Pilpres 2009 bisa saja sejumlah tokoh yang kalah masih mampu mengendalikan diri tapi gejolak massa akar rumput yang berasal dari massa pendukung tidak mau menerima kekalahan jago pilihannya. Mereka lalu mempersiapkan diri untuk maju bertarung lagi pada Pilpres 2014. Pilpres 2014 adalah puncak ledakan dashyat gunung es yang benar-benar membahayakan integrasi Indonesia. Menurut Djuyoto dari informasi yang ia peroleh di seluruh penjuru Tanah-Air, indikasi karena gengsi kalah bersaing dalam Pilpres Indonesia lantas mengambil keputusan radikal dengan mendeklarasikan negara baru bukanlah sekedar omong kosong tapi akan terbukti. Pergolakan alam negeri ini seperti gunung es yang tampak tenang di permukaan namun setiap saat pasti meletus dengan dashyat.

Djuyoto Suntani menjelaskan, pada Pilpres 2014 bakal bermunculan figur dari berbagai daerah yang mulai berani bertarung memperebutkan kursi RI-1 untuk bersaing dengan tokoh nasional di Jakarta. Para tokoh daerah sudah dibekali modal setara dengan para tokoh nasional di Jakarta. Jika mereka kalah dalam Pilpres 2014, karena desakan massa pendukung, opsi lain adalah mendirikan negara baru, melepaskan diri dari Jakarta. Gonjang ganjing Indonesia sebagai bangsa akan mencapai titik didih terpanas pada Pilpres 2014. Jika kita tidak mampu mengendalikan keutuhan negeri ini, tahun 2015 Indonesia benar-benar pecah. Para Capres Indonesia 2014 yang gagal ramai-ramai akan pulang kampung untuk mendeklarasikan negara baru. Mereka merasa punya kemampuan, punya harga diri, punya uang, punya jaringan dan punya massa/rakyat pendukung. Perubahan dan pergolakan politik nasional pada tahun 2014 diperkirakan bisa lebih dashyat karena tidak ada lagi figur tokoh pemersatu yang dihormati dan diterima oleh seluruh bangsa.

Agar Indonesia tidak pecah, dia menyerukan seluruh elemen bangsa untuk bersatu dan bersatu. Dia berharap seluruh bangsa menyadari ancaman yang ada di depan mata dan kemudian saling bergandengan tangan bersatu untuk menyelesaikan semua permasalahan bangsa. Djuyoto bilang buku ini ditulis sebagai peringatan dini, sebagai salah satu wujud untuk berupaya menyelamatkan Indonesia dari ancaman kehancuran. Dengan adanya buku ini diharapkan semoga anak-anak bangsa mulai menyadari bahwa hantu Indonesia pecah sudah berada di depan mata. Kalau sudah paham, diharapkan mulai tumbuh kesadaran dari dalam hati lalu secara bersama-sama mengambil langkah untuk mencegah.

ke 17 negara itu antara lain.
1.Naggroe Atjeh Darrusallam : Banda Atjeh
2.Sumatra Utara : Medan
3.Sumatra Selatan : Lampung
4.Sunda Kecil : Jakarta
5.Jamar (Jawa Madura) : Surakarta
6.Yogyakarta : Yogyakarta
7.Kalimantan Barat : Pontianak
8.Kalimantan Timur : Samarinda
9.Ternate Tidore : Ternate
10.Sulawesi Selatan : Makassar
11.Sulawesi Utara : Manado
12.Nusa Tenggara : Mataram
13.Flobamora & Sumba: Kupang
14.Timor Leste : Dili
15.Maluku Selatan : Ambon
16.Maluku Tenggara : Tual
17.Papua Barat : Jayapura
18. Negara Riau Merdeka

Sumber : http://bayumas3.blogspot.com/2010/07/pecahnya-indonesia-pada-tahun-2015.html
25. Power Personal Energy Generator

The PEG adalah salah satu alat penghasil energi yang aman. Pasang perangkat kecil dalam tas atau koper, pasang di ponsel Anda, GPS, atau iPod, dan biarkan energi kinetik mencharge gadget anda saat anda berjalan. Anda bisa mendapatkan muatan 80% dalam satu jam melalui energi Anda sendiri saja. Hijau dan cemerlang.


24. Flying Car: Terrafugia

Meskipun sudah tahun 2000 an, tak ada yang telah datang dengan mobil terbang gaya Jetsons. Sampai sekarang. Terrafugia lebih seperti pesawat mengemudi daripada mobil terbang, tapi ini merupakan langkah pertama yang menjanjikan. Kendaraan ini adalah yang pertama yang boleh berada di landasan pacu dan di jalan raya pada tahun 2010


23. Sony 3D-360 Hologram

Tidak diperlukan kacamata! Hanya menghidupkan unit meja dan menikmati pemandangan 360 derajat foto dan mungkin video melalui layar stereoskopik ini. Sony belum yakin apa yang bisa digunakan untuk benda ini, tapi iklan, video game, dan visualisasi medis hanya beberapa ide.

22. Xeros Waterless Washing Machine

Mesin cuci tanpa air tidak sebagus gadget lainnya pada tahun 2010, namun kualitas konservasi harus bertepuk tangan. Menggunakan manik nilon dan siklus berputar untuk membersihkan pakaian Anda, menyimpan air sementara mengurangi kebutuhan untuk pengering.

21. Recompute: The Cardboard Computer

Cardboard dibuat dari cardboard bergelombang . Benda ini akan menguntungkan siapa saja yang pernah rusak yang stiker kecil saat mengganti sebuah kartu suara atau menambah memori ke CPU.

20. Powermat Wireless Battery Charger

Jika anda lelah membawa sekitar satu charger per benda elektronik, anda beruntung. The PowerMat memungkinkan Anda mengisi iPhone, Blackberry, Nintendo DS, dan gadget paling lainnya di tempat yang sama.
Satu tikar Satu plug

19. Samsung Water-Powered Battery

Tentu satu tikar satu plug sudah keren. Tetapi bagaimana jika Anda harus mencolok semua? Ini mengisi power ponsel anda dengan menggunakan air. Tetapi benda ini masih belum diketahui bisa dipakai dalam jangka panjang atau tidak

18.Camaro: Tranformers Edition

Suka mobil berotot? Pernahkah Anda melihat Transformers kali lebih banyak daripada semua keponakan Anda?
Lalu kepala-turner ini adalah untuk Anda. Tetapi mobil ini tidak bisa berubah dan tidak dilengkapi dengan persenjataan multi

17. Apple Tablet

Ini selalu sulit untuk menentukan apa yang Apple akan keluarkan pada tahun berikutnya. I Anda akan melihat produk tablet touchscreen berbasis Apple yang akan bertarung dengan produk Kindle untuk buku dan produk netbook untuk komputasi kecil.

16. The Honda Bicycle Simulator

Sebagai bagian dari pencarian universal untuk mereplikasi kegiatan luar ruang tanpa benar-benar pergi ke luar, Honda telah meluncurkan jenis sepeda baru . Benda ini membuat anda tidak perlu pergi ke mana-mana, tetapi mensimulasikan kehidupan nyata seperti melewati pertokoan dengan sepeda

15. Panasonic 50-inch 3D 1080p Plasma TV

Film untuk 3D sudah berkeluaran. Jenis TV baru ini adalah alasannya. Setelah anda memiliki kacamata khusus, pemutar Blu-ray baru, dan sekelompok DVD 3-D, kamu siap untuk TV ini.

14. Gibbs Quadski

ini scene. 007 di tengah ATV-chase, 4-roda memuntahkan lumpur di sekelilingnya saat ia bergerak ke arah laut. . Kemudian, tiba-tiba, ia bergerak ke laut dan menekan sebuah tombol. Roda akan melipat saat ia melaju, menyemprotkan air pada orang-orang jahat.

13. Space Elevator

Anda tidak bisa benar-benar membeli salah satu dari ini, tapi Anda mungkin bisa membangun satu dan kemudian memiliki itu sendiri. Lift Ruang Angkasa, dulu adalah barang dari fiksi ilmiah, akan menjadi kenyataan pada tahun 2010

12. 2010 Brabus Mercedes-Benz Viano Lounge

Duduk santai di kursi santai Anda. Nyalakan TV Sab Load Anda, mesin Nespresso dengan biji kopi terbaik di dunia, kemudian mengambil foto dari semua itu dengan iPhone. Load foto dan TwitPic Anda dari laptop Sony Vaio on-board. Apakah saya menyebutkan bahwa Anda dapat melakukan semua ini sambil meluncur di jalan tol di 80 milperjam

11. Plasma Scalpel

Dipuji sebagai lightsaber untuk dokter militer, pisau bedah plasma baru ini bekerja dengan menggunakan gas terionisasi dalam sinar dikendalikan.

10. Touch Wood

Hanya ada satu hal yang lebih keren dari cardboard bergelombang dalam teknologi. Namanya adalah Wood. Orang Jepang memimpin tren yang disebut Mori Girl (gadis hutan), yang bertujuan untuk membatasi penggunaan plastik dengan menggunakan kayu sebagai gantinya.

9. V12 Dual-Touchscreen Notebook

Canova 2.0 bekerja dengan produsen AS yang tertutup untuk mengubah layar permainan. Laptop layar dual-LCD baru bisa mengambil bentuk sentuh iPhone

8. OnLive

OnLive itu sederhana: Mainkan video game terkeren di TV, PC atau Mac melalui koneksi broadband. Tanpa konsol, Tanpa ada disc.

7. MyKey by Ford

Remaja memiliki kecenderungan untuk mengemudi dengan tidak aman. Itu sudah biasa, tapi apa yang dapat orang tua lakukan untuk mendorong anaknya untuk mengemudi dengan aman. MyKey dapat diatur untuk mengontrol kendaraan dengan membatasi kecepatan, berdentang ketika tangki gas akan kosong, dan membatasi audio mobil sebanyak 44%. Anak-anak akan membencinya. Tapi itu adalah hal yang baik.

6. Tri-Specs

Anda telah memiliki telepon, iPod, headphone, dan headset wi-fi Anda, bila Anda menerima panggilan. Anda telah memiliki kacamata Anda. Kita siap pergi ke mana saja. Bagaimana kalau kita bisa memiliki semua hal di atas, dalam satu paket, keren bukan? Dengan $ 200, Anda dapat menjadi anak paling keren di blok.

5. Microsoft Xbox360 Project Natal

Xbok PN ini tidak memiliki controller atau kawat menghubungkan Anda dengan layar. Gimana cara mainnya ni

4. Google Wave

Google memiliki cara menciptakan produk yang membuat orang tidak akan menginginkan produk itu sampai mereka memahaminya. Penemuan terbaru itu adalah Google. Ini bukan email. Ini bukan chatting. Sebaliknya, sebuah Wave adalah dokumen yang bertindak seperti sebuah percakapan, hidup dan berubah dengan cepat. Tapi kau tidak akan benar-benar tahu betapa Anda membutuhkannya sampai Google memang memberikan kepada Anda. Maksudnya apa sih

3. The KS810 Keyboard Scan

Ini keyboard dengan scanner penuh terintegrasi mengambil hibridisasi produk . Keyboard KS8 berisi scanner, penuh warna 600dpi yang memungkinkan Anda menurunkan scan ke aplikasi yang paling online. Jika keyboard ini bukan keinginan Anda, produk pencipta LifeWorks juga menawarkan keyboard dengan built-in iPod.

2. Corrugated Cardboard Laptop Case

Jika anda bosan dengan tas laptop berkulit hitam, bersukacitalah! Giles Miller telah merancang sebuah kotak karton yang daapt disesuaikan dengan Netbook kecil Anda. Anda bahkan dapat menempatkan logo Anda sendiri di atasnya.

1. Gocycle Electric Bicycle

Sepeda dalam mode listrik bisa berjalan hingga 20 mil, kemudian kamu bisa melipatnya dan membawanya bersama Anda. Tentu saja, Anda mungkin ingin berpura pura mengayuh, hanya untuk membuatnya terlihat seperti kamu berusaha bersepeda

Sumber : kaskus.us
Jika Anda kerap merasa sebagai orang yang tak beruntung, yang sebenarnya bisa jadi sebagian besar itu semua Anda sendiri yang menciptakannya. Coba cermati 10 hal penyebab sial di bawah ini, jika ternyata Anda melakukan kesalahan-kesalahan di bawah ini, maka sudah selayaknya pemikiran dan keyakinan Anda perlu diubah lagi.



1. Tak Punya Selera Humor -
Jika Anda tipe orang yang menanggapi segala hal secara serius, maka Anda masuk daftar pertama ini. Mulailah belajar tertawa. Tawa adalah obat paling ampuh dalam segala hal. Jika Anda tak dapat menjadikan permasalahan yang Anda hadapi sebagai lelucon, malah sebaliknya mengeluh panjang lebar tentang masalah tersebut, bisa jadi masalah ini sebenarnya tak seburuk yang Anda pikirkan. Sekali Anda buktikan, maka sepanjang hidup semua masalah tak seburuk yang Anda kira.

2. Menyalahkan Pihak Lain -
Kenapa Anda begitu mudah patah? Bukan berarti mengatakan orang lain tak bersalah, tapi saat menunjuk pada hal itu, Anda akhirnya malah mengubah uang Anda sendiri. Sekali lagi, berhentilah merasa menyesali diri dan berhentilah mengeluh. Jika usaha yang Anda lakukan tak membawa hasil seperti yang diharapkan, maka lakukan hal yang berbeda. Jadi orang yang berbeda sesekali, bisa jadi hal bagus buat diri Anda. Ingat, mulailah dengan berhenti mengeluh, dan berdamailah dengan segala keadaan yang Anda hadapi.

3. Tak Bahagia Dengan Diri Sendiri Saat Melihatnya di Kaca -
Kenapa bis begitu? Dengan standard siapa Anda membandingkan diri sendiri? Anda sendiri atau orang lain? Yang Sebenarnya, Anda bisa menemukan sesuatu dalam diri sendiri yang membuat Anda bahagia, atau melakukan perubahan. Lakukan keduanya jika Anda mau. Tak seorangpun di dunia ini yang dapat menghentikan Anda berpikir bahwa Anda menarik.

4. Tak Punya Harapan Atau Stuck -
Tak seorangpun yang dapat membuat Anda merasa lebih baik selain diri Anda sendiri. Anda tak bisa mengharapkan dunia berubah untuk Anda sebelum Anda mengubah diri.

5. Bertindak Lebih Dari Kemampuan -
Tindakan ini membuat Anda jadi tumpul, dan khususnya tak berarti 'Semua pekerjaan dan tak ada permainan.'

6. Khawatir Berlebihan -
Semakin Anda khawatir, semakin kurang keyakinan Anda kalau segala sesuatunya akan berjalan dengan baik. Bagaimana Anda dapat mengharapkan mendapat tempat dalam kehidupan jika Anda tak punya keyakinan atau rasa percaya diri? Biarkan semua berjalan apa adanya. Rileks.

7. Iri Dengan Keberuntungan Orang Lain -
Kapanpun Anda mendengar orang lain mendapat keberuntungan Anda selalu berseru, 'Orang itu bikin aku sangat kesal!' Mungkin jika Anda ikut bergembira dengan keberuntungan orang lain, maka keberuntungan yang sama bisa menular pada Anda.

8. Menyalahkan Tuhan -
Kadang Anda berpikir betapa Tuhan tidak adil pada Anda. Mungkin sebaiknya mulai sekarang Anda belajar bersyukur dan maka hal-hal baik akan datang menggantikan hal-hal buruk. Anda bisa memulainya dengan bersyukur bangun dalam keadaan sehat di pagi hari.

9. Tak Menghargai Hal-Hal Baik Yang Anda Miliki -
Sebagai contohnya, Anda tak pernah mensyukuri kalau Anda masih bisa bangun pagi ini dan melihat sinar matahari? Benar begitu? Mulai sekarang, Anda bisa menghitung kebaikan yang Anda miliki dalam hidup dari hal-hal kecil yang Anda miliki.

10. Mengeluh Terus Menerus -
Sebenarnya, mengeluhkan satu hal malah akan lebih banyak hal lain yang Anda keluhkan. Dan yang pasti semua orang merasa terganggu dengan orang yang suka mengeluh.

Bagaimana menurut Anda? Jika benar dari 10 hal di atas ada pada diri Anda. Coba lakukan perubahan, dan ketidakberuntungan itu hanya akan tinggal bayang-bayang.

sumber http://15meh.blogspot.com/2010/08/10-tanda-andalah-penyebab-ketidak.html

Senin, 02 Agustus 2010

Minggu, 01 Agustus 2010
Kisah-Kisah di Situs Bersejarah yang Nyaris Terlupakan
Terkait Penyebaran Islam di Jawa

Di gresik banyak situs bersejarah terutama yang berkaitan dengan penyebaran Islam di Pulau Jawa. Meski banyak pengunjung yang mendatanginya, tidak banyak yang memahami sejarah di balik situs-situs tersebut.

---

Kompleks Kuburan Panjang Siti Fatimah binti Maimun sekitar pukul 14.00 pada Jumat (30/7) terlihat sepi. Siang itu, juri kunci makam putri Raja Malaka bergelar Putri Dewi Retnoswari itu, Haji Hasyim, tampak tertidur dengan beralas karpet warna biru tua. "Sebelum Jumatan (salat Jumat,Red) tadi, ada seribuan siswa yang ke sini,"ujar Hasyim, juru kunci generasi ketujuh di makam yang berlokasi di bukit Leran, Desa Leran, Kecamatan Manyar itu.

Makam Siti Fatimah nyaris tidak pernah sepi. Apalagi, pada bulan Rajab sampai menjelang Puasa Ramadan. Siti Fatimah adalah salah satu penyebar agama Islam di Kota Giri sebelum kedatangan Maulana Malik Ibrahim dan Maulana Ainul Yaqin alias Sunan Giri. Dua nama terakhir itu adalah dua dari sembilan wali, yang dikenal sebagai Wali Sanga.

Siti Fatimah anak dari pasangan Maimun, yang berasal dari Iran dengan Dewi Aminah dari Aceh, yang dilahirkan pada tahun 1064. Tokoh perempuan itu meninggal lalu dimakamkan di Bukit Leran pada 1082 Mahesi pada usia 18 tahun. Masih sangat muda.

Di masa hidupnya yang tidak terlalu lama, Fatimah telah berjuang menyebarkan Islam di tanah Jawa yang sebelumnya, sebagian besar masyarakatnya beragama Hindu dan Budha. "Berdakwanya dengan cara sambil berdagang,"terang Hasyim.

Perjuangan Siti Fatimah menyebarkan agama Islam tidak begitu lama. Karena wabah menyerang masyarakat di sekitar Leran. Fatimah meninggal bersama 12 orang pengikutnya karena wabah penyakit itu. "Wabah itu sangat ganas. Pagi terserang, sore korban sudah meninggal," duga Hasyim.

Kompleks Makam Siti Fatimah binti Maimun di Desa Leran, Kecamatan Manyar itu menjasi salah satu situs bersejarah yang masih cukup terawat. Ada 13 makam di dalam kompleks pemakaman seluas 2.800 meter persegi tersebut.

Yang unik dari 13 makam tersebut, adalah panjangnya yang melebihi ukuran normal tubuh manusia. Makam Sayid Kharim, Sayid Dja'far, dan Sayid Syarif misalnya, panjangnya mencapai sembilan meter dengan lebar dua meter.

Sedangkan, makam Raden Ahmad dan Raden Said, masing-masing mempunyai panjang enam meter dengan lebar 1,5 meter. "Sebenarnya, postur tubuh paman maupun penjaga mbah Siti Fatimah seperti kebanyakan orang Indonesia. Tapi, makamnya dibuat panjang mungkin karena sebuah simbol, perjuangan untuk menyebarkan agama Islam masih sangat panjang," jelas Hisyam.

Di Desa Leran, kata Hisyam, sebenarnya mereka hanya untuk berhenti sementara sebelum melanjutkan perjalanan. Karena itulah dinamakan Leran dari kata leren (Berhenti,Red).

Bangunan dalam kompleks pemakaman Siti Fatimah binti Maimun adalah salah satu bangunan tertua di Gresik. Bangunan di dalam kompleks dibangun sekitar 1082 Masehi.

Bangunan yang termasuk salah satu situs bersejarah itu, kali pertama direnovasi Balai Besar Trowulan, Mojokerto pada 1979-1982. Di kompleks makam Siti Fatimah ini sekarang memang tidak ditemukan prasasti. Karena semua prasasti telah disimpan di Museum Trowulan, Mojokerto dan Museum Sunan Giri.

Selain, situs makam Siti Fatimah, ada bangunan lain yang menunjukkan bahwa kabupaten Gresik, salah satu kota yang mempunyai peradaban panjang. Diantaranya, kompleks makam Nyai Ageng Pinatih di Kelurahan Kebungson, Kecamatan Gresik. Bangunan makamnya terletak sekitar 500 meter dari Pendapa kantor Bupati Gresik.

Nyai Ageng Pinatih adalah seorang saudagar kaya yang diangkat menjadi kepala Syahbandar Pelabuhan Gresik pada masa Kerajaan Majapahit. Nyai Ageng Pinatih juga sebagai ibu angkat dari Maulana Ainul Yaqin, atau Raden Paku, atau Joko Samodro atau Prabu Satmoto atau Sunan Giri.

Nyai Ageng Pinatih wafat pada tahun 1483 masehi. Makamnya masih sangat terawat bagus karena telah beberapa kali mengalami renovasi.

Berdirinya dua bangunan tua tidak bisa dipungkuri bahwa Kabupaten Gresik adalah salah satu kota yang mempunyai peradaban cukup panjang. Memang tidak semua situs sejarah terawat dengan baik, seperti di dua tempat itu.

Masih banyak juga tidak terawat. Di antaranya, temuan tim Departemen Kebudayaan dan Pariwisata di Gosari. Di tempat itu ditemukan prasasti di sebuah gua bernama Butulan di kawasan pegunungan kapur utara. (yad/ris/ruk)

Kurang Perhatian Pemerintah
Gresik adalah salah satu kota yang memiliki peradaban sangat panjang. Kota ini pernah menjadi bagian kejayaan kerajaan Mataram. Gresik juga tidak luput dari sejarah panjang kemegahan Majapahit.

Karena itu, tidak heran jika di Gresik sebenarnya banyak terdapat situs-situ bersejarah. Namun, ternyata tidak semua bukti sejarah itu terawat. Bahkan, tidak sedikit saksi sejarah itu yang raib entah ke mana.

Salah satu yang masih menjadi misteri adalah situs-situs yang menunjukkan sejarah kebesaran Gresik pada sekitar tahun 1600-an. Kala itu, bandar Gresik memiliki kesibukan luar biasa karena perannya sebagai distributor.

Tingginya aktivitas perdagangan itulah yang membuat kehidupan Gresik tempo doeloe begitu ramai dan banyak terdapat bangunan besar. Sayangnya, bangunan-bangunan itu tak bisa menjadi peninggalan monumental. Tengok saja, berbagai bangunan tua banyak yang tak terawat. Misalnya deretan bangunan kuno di sekitar Jalan Wahid Hasyim yang kini beralih fungsi.

Contoh lain adalah kebesaran sejarah Sidayu yang dulunya adalah kadipaten pada masa pemerintahan Mataram. Sidayu pernah mengalami masa kejayaan pada masa Kanjeng Sepuh Sidayu.

Namun, tidak ada sejarah runut yang bisa menjelaskan bagaimana seluk beluk Sidayu masa lalu. Mulai dari masa kebesaran maupun keruntuhannya. Berbagai bukti sejarah kejayaan Sidayu saat ini telah menghilang. Kalaupun ada, sudah tidak terawat.

Misalnya cerita tentang kawasan Sidagaran yang dulu adalah pusat perdagangan kerajaan Sidayu. Tidak ada satu pun bukti yang bisa menerangkan cerita itu.

Atau, Telaga Rambit yang dulunya menjadi sumber air warga Sidayu, kondisinya makin memprihatinkan. Belum termasuk situs-situs lain yang menjadi bukti kebesaran Sidayu. "Sebenarnya, kalau mau ditelusuri, cukup banyak situs-situs bersejarah yang perlu mendapat perhatian. Tapi, tidak ada perhatian serius dari pemerintah," kata M Thoha, salah satu pemerhati sejarah Gresik.

Yang terbaru adalah temuan situs baru di kawasan Gosari, kecamatan Ujungpangkah. Di sana beragam bukti-bukti sejarah telah ditemukan. Ternyata, Gosari pernah menjadi bagian kejayaan kerajaan Majapahit.

Kawasan ini juga pernah menjadi pusat produksi tembikar kelas internasional. Faktanya, sampai saat ini praktis belum mendapat penanganan serius. Selain itu, masih banyak lagi bukti-bukti sejarah kebesaran Gresik yang saat ini tak jelas ke mana. (ris/yad/ruk) http://jawapos.co.id